Pencegahan Kecelakaan Proyek Konstruksi Bangunan

pencegahan-kecelakaan-kerja
Source : Google Image

Kegiatan pelaksanaan proyek konstruksi terdapat kemungkinan terjadinya kecelakaan tinggi, seringkali kita temui sebuah kecelakaan ringan seperti tertancap paku atau bahkan meninggal dunia karena keruntuhan.

Hal semacam ini tentu merupakan hal yang tidak diharapkan, disatu sisi pelaksanaan pembangunan diharapkan dapat selesai secepat mungkin tetapi dari segi kecelakaan juga ditekan seminimal mungkin hingga zero Accident dari awal sampai proyek selesai. di sini kita bahasa beberapa upaya yang mungkin dapat dilakukan sebagai cara untuk mencegah kecelakaan proyek konstruksi

  1. Menugaskan personil khusus yang bertanggungjawab memanajemen kecelakaan, kesehatan dan kebersihan lingkungan kerja atau biasa disebut sebagai K3.
  2. Memasang rambu-rambu peringatan seperti awas benda jatuh, awas lobang void, awas listrik, dan rambu proyek lainya.
  3. Memakai alat keselamatan kerja sebagai pelindung diri seperti sepatu safety, sabuk pengaman, helm proyek dan penutup kuping sebagai pelindung dari nada bising mesin.
  4. Mengadakan penyuluhan sesering mungkin dengan mengumpulkan seluruh tenaga kerja hingga dapat mengarahkan dan mengingatkan tentang bahaya kecelakaan proyek dan himbauan agar waspada dalam bekerja.
  5. Merencanakan dengan baik setiap cara pelaksanaan konstruksi, misalnya menghitung benda berat yang akan diangkat tower crane apakah masih dalam batas kapasitas kemampuan beban angkat.
  6. Tutup lobang void dan berikan ralling sementara dipinggirnya, pemasangan ralling juga dipasang pada area tepi struktur gedung agar pekerja aman dari bahaya jatuh dari ketinggian.
  7. Mewajibkan dan menugaskan personil khusus untuk mengontrol pekerja apakah sudah memakai alat pengaman diri dan bekerja tanpa terkena resiko kecelakaan.
  8. Bersihkan area proyek sesering mungkin, karena selain menyebabkan suasana proyek menyenangkan juga terhindar dari resiko terkena benda-benda berserakan.
  9. Pada pekerjaan pengecoran beton harus dilakukan penelusuran terlebih dulu apakah bekisting sudah terpasang kuat, dan sambungan besi tulangan sudah benar.
  10. Buat area khusus merokok agar pekerja tidak merokok sembarangan yang dapat mengakibatkan bahaya kebakaran proyek.
  11. Memasang tabung APAR alat pemadam api ringan di lokasi proyek yang berpotensi muncul kebakaran.
  12. Meletakan kabel sementara proyek dengan rapi dan aman tidak berserakan.
    Mengadakan syukuran, selamatan atau doa bersama agar kegiatan pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan aman dan selesai sesuai tujuan yang direncanakan sebelumnya.

Banyak hal-hal lain yang dapat dilakukan sebagai usaha mencegah terjadinya kecelakaan kerja di proyek konstruksi, perlu berbagai kreatifitas dan inovasi untuk membayangkan setiap bahaya yang mungkin terjadi pada setiap item pekerjaan lalu menyiapkan beberapa hal yang dapat membantu keselamatan kerja, Selamat berkarya dan jagalah keselamatan diri dalam bekerja.